www.smkn1saptosari.sch.id (GUNUNGKIDUL). OSIS SMKN 1 Saptosari kembali menggelar kegiatan tahunan Class Meeting sebagai agenda rutin penutup semester. Tahun ini, kegiatan tersebut mengusung tema “Bertekad untuk berjuang bersatu untuk maju menuju cahaya kemenangan’’ dan diselenggarakan pada 10–15 Desember 2025 di Lapangan Olahraga SKATUSA. Kegiatan ini menjadi sarana refreshing sekaligus mempererat kebersamaan melalui sportivitas setelah para siswa menyelesaikan Asesmen Sumatif Akhir Semester Gasal Tahun Pelajaran 2025/2026.
Class Meeting kali ini menghadirkan dua cabang olahraga utama, yakni futsal dan bola voli, yang diikuti oleh tim dari kelas X dan XI.
Upacara pembukaan yang digelar pada 10 Desember 2025 diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars SMKN 1 Saptosari oleh seluruh guru, karyawan, serta perwakilan dari setiap kelas.

Suasana pembukaan semakin meriah dengan adanya penampilan Tari Dugderan yang dipersembahkan oleh Almira Oktaviana Widyawati (XI APHP A), Nuri Hidayatun Najah (XI DPB A), Alisiya Nurcahyani (X APHP B), dan Della Ramadhani (X APHP A). Tarian ini merupakan sebuah tarian tradisional yang mengekspresikan kelincahan dan sukacita remaja putri Semarang dalam lingkungan multikultur. Tarian ini merupakan bagian dari tradisi penyambutan bulan suci Ramadhan yang disebut Dugderan, berasal dari kata DUG suara bedug yang ditabuh dan DER suara meriam yang mengisyaratkan dimulainya bulan Ramadhan. Kehadiran tarian tersebut memberikan sentuhan budaya yang hangat dan penuh energi pada rangkaian pembukaan Class Meeting tahun ini.

Ketua Panitia, Norahmad Hasan dari kelas X DPB B, menyampaikan laporan kegiatan. Ia mengajak seluruh peserta untuk berpartisipasi dengan penuh semangat, menjunjung tinggi sportivitas, serta menjaga ketertiban dan keamanan selama kegiatan berlangsung.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, kita semua dapat belajar untuk bertanding dengan jujur, menerima kemenangan dengan rendah hati, dan menerima kekalahan dengan lapang dada,” ujarnya.

Pembukaan Class Meeting secara simbolis ditandai dengan tendangan bola pertama oleh Kepala SMKN 1 Saptosari, Bapak Markidin Parikesit, S.Pd., M.T. Dalam sambutannya, beliau berpesan agar para siswa tetap menjunjung tinggi sportivitas serta semangat kebersamaan.
Beliau juga menekankan bahwa kegiatan tahun ini bertepatan dengan peringatan Hari Hak Asasi Manusia 2025.
“Gunakan hak kalian untuk mengekspresikan kemampuan dalam bidang olahraga, namun tetap mengedepankan asas kebersamaan,” pesan beliau.
Pertandingan futsal perdana mempertemukan kelas XI Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan kelas X Teknik Audio Video (TAV). Laga berlangsung sengit dan berakhir melalui adu penalti yang dimenangkan oleh XI TKR.

Tahun ini, kegiatan Class Meeting dapat terselenggara dengan meriah berkat dukungan dari berbagai sponsorship. Di antara sponsor tersebut adalah Bengkel Sarwo 89, Bengkel SAEE, NBL Fish, Toko Mutia, Alice Cake, Toko Log Mart, Toko Cahya, Toko Barokah, Apotek Nael, Indomaret, Apotek Surya, AT Fish Fresh, Toko Saputra Baru, Seblak Sorloa, Toko Griyo Wono, Warung Bu Endang, Rumah Makan Sidodadi, Toko Baju Sum, Toko Sumarah, Toko Denok Ayu Putri, Toko Al Barokah, Az Zahra Mart, Sate Kambing Mas Didik, Uliya Seblak, Kampoeng Lobster, Lesehan Seafood Bu Endang, Toko Ataya Kelontong, Hanif Mart, Toko Kadou.ku, Risa Laundry, Toko Sayur Pak Kardi, Toko Emas Bintang Gajah, Toko Berkah Cell, Kedai GHC, dan Doeloe Garden.
Dukungan berbagai pihak tersebut mampu menambah semarak kegiatan serta menjadi wujud nyata kolaborasi antara sekolah dan masyarakat.
Class Meeting Olahraga SMKN 1 Saptosari diselenggarakan sebagai ajang untuk mempererat tali persaudaraan, menumbuhkan semangat sportivitas, meningkatkan kerja sama, serta memberi ruang bagi siswa untuk mengembangkan minat dan bakat di bidang olahraga.
Dengan semangat tema tahun ini, Class Meeting diharapkan menjadi wadah bagi siswa untuk tumbuh, berkompetisi, dan memperkuat karakter melalui pengalaman yang jujur dan sportif.
Tim Publikasi SMKN 1 Saptosari
0 Komentar
Untuk mengirimkan komentar silakan login terlebih dahulu!