www.smkn1saptosari.sch.id (GUNUNGKIDUL). SMKN 1 Saptosari bekerja sama dengan UPT Puskesmas Saptosari mengadakan pemeriksaan kesehatan bagi peserta didik, Rabu (3/9), bertempat di selasar masjid sekolah.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Joko Kristianto bersama tim Puskesmas Saptosari yang berjumlah enam orang, dibantu guru serta anggota PMR SKATUSA. Pemeriksaan kesehatan dilakukan terhadap 395 murid kelas X SMKN 1 Saptosari.
Jenis pemeriksaan yang dilakukan meliputi tanda-tanda vital, status gizi, kebersihan diri, kesehatan penglihatan, pendengaran, gigi dan mulut, penggunaan alat bantu, serta kebugaran jasmani. Selain itu, murid juga diminta mengisi kuesioner terkait riwayat kesehatan, riwayat imunisasi, riwayat kesehatan keluarga, dan gaya hidup.
Pihak sekolah menegaskan pentingnya kegiatan ini untuk menumbuhkan kesadaran para murid sejak dini mengenai pola hidup bersih dan sehat. Hasil pemeriksaan akan ditindaklanjuti dan menjadi bahan perencanaan program kesehatan berikutnya.
Kepala SMKN 1 Saptosari, Markidin Parikesit, S.Pd., M.T., menyampaikan apresiasi atas kerja sama ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi murid. “Kami sangat berterima kasih kepada Puskesmas Saptosari. Melalui kegiatan ini, murid tidak hanya diperiksa kesehatannya, tetapi juga belajar pentingnya menjaga pola hidup sehat. Harapan kami, kesadaran ini bisa menjadi bekal mereka di sekolah maupun di lingkungan masyarakat,” ujar beliau.
Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Bupati Gunungkidul Nomor 06 Tahun 2025 tentang Pemeriksaan Kesehatan Anak Usia Sekolah. Program tersebut bertujuan memenuhi capaian target Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan bagi anak dan remaja usia 7 hingga 18 tahun, sekaligus mendukung Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) melalui Cek Kesehatan Gratis (CKG) pada anak sekolah.
Tim Publikasi SMKN 1 Saptosari
0 Komentar
Untuk mengirimkan komentar silakan login terlebih dahulu!